Namun, fitur tersebut dinyatakan belum efektif karena debu dan kotoran masih berhasil lolos dan masuk ke bagian engsel ponsel, sehingga menyebabkan masalah saat melipat ponsel.
Lebih lanjut, bulu sikat yang dimiliki engsel Galaxy Z Fold 2 disebut memiliki ukuran 25 persen lebih pendek dari sebelumnya, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Engadget, Kamis (13/8/2020).
Dengan ukuran yang lebih kecil, bulu sikat tersebut diklaim dapat membersihkan lebih banyak partikel debu secara lebih efektif. Secara teori, bulu sikat itu dianggap Samsung dapat membantu mengurangi kerusakan engsel yang diakibatkan oleh debu dan kotoran.
Namun yang menjadi pertanyaan terbesar saat ini adalah, berapa lama daya tahan sikat bulu pada Galaxy Z Fold 2 itu.
Terlepas dari kemampuan tersebut, Samsung masih belum mengumumkan mengenai spesifikasi detail, ketersediaan, serta harga Galaxy Z Fold 2.
Perusahaan ponsel asal Korea Selatan itu berjanji akan memberi informasi tersebut pada 1 September mendatang, bersamaan dengan pembukaan kanal pemesanan (pre-order) ponsel.