"Fabio sekarang memimpin klasemen. Dia kuat di mana pun, hanya di Jerez dia mengalami masalah arm pump. Tapi, saya pikir dia menunjukkan bahwa dia sudah kembali prima," kata Miller.
Selain Miller, pebalap tim satelit Ducati, Johann Zarco, juga mewaspadai Quartararo. Menurutnya, ada untungnya hujan turun saat balapan di Le Mans. Jika tidak, Quartararo bisa lebih kencang lagi.
"Itu benar, kecepatannya di trek basah sudah meningkat. Dia luar biasa. Tapi, jika Anda bersaing untuk gelar juara dunia, Anda harus bagus di mana pun," ujar Zarco.
Zarco yang juga sama-sama dari Prancis, mengatakan, dia dan pebalap Ducati lainnya harus siap menghadapi lawan yang tampil bagus di mana pun.
Balapan berikutnya akan digelar di Sirkuit Mugello, Italia. Sirkuit yang bisa dibilang sangat menguntungkan Ducati karena trek lurusnya.
Quartararo diyakini harus berjuang lebih keras untuk bisa melawan ketiga pebalap Ducati yang sangat kompetitif. Selain Miller dan Zarco, Quartararo juga harus melawan Francesco Bagnaia yang hanya tertinggal satu poin di klasemen sementara.