Mesin 4 langkah, SOHC, berpendingin cairan tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 15,5 tk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum mencapai 14,7 Nm pada 6.500 rpm.
Test rider Kompas.com dengan postur tinggi badan 157 cm dan berat 57 kg, merasa tarikannya bawahnya memang jelas perbedaannya.
Akselerasi yang dihasilkan juga cukup mengesankan. Tak butuh waktu lama untuk menembus 60 kilometer per jam.
Mesinnya sudah menggunakan teknologi baru, yaitu enhanced Smart Power plus (eSP+). Ada banyak ubahan yang diberikan pada bagian dalam mesinnya.
Pada PCX 150, mesin berteknologi eSP tersebut masih menggunakan 2 katup. Pada PCX 160 ini, katup yang digunakan berjumlah empat.
Tarikannya lebih bertenaga, tapi suara yang dihasilkan dirasa tidak sehalus generasi sebelumnya.
Mesin berteknologi eSP+ ini diklaim minim gesekan. Di dalam mesinnya juga sudah terdapat Piston Oil Jet.