Kunto mengatakan, mobil garapannya tersebut dikonversi dari 4-pintu menjadi 2-pintu. Bagian atasnya sudah chop top agar terlihat lebih pendek.
"Lalu, fender belakang juga kita ubah. Tapi, kalau bentuk depan dan belakangnya, tetap mempertahankan aslinya," kata Kunto.
Tak hanya tampilannya, tapi bagian mesin dan kaki-kaki juga sudah direkondisi.
"Mesin tetap pakai aslinya. Jadi, kondisi mobil sudah sangat sehat," ujar Kunto.
Untuk sistem pencahayaan, lampu utamanya sudah menggunakan lampu Daymaker berteknologi LED. Interior juga sudah dibenahi untuk meningkatkan kenyamanan pengemudinya.
Holden Premier yang digarap selama 8 bulan ini akan diserahkan pada pengunjung ICS yang beruntung pada Agustus nanti.
